Profil Merapisari 2010

Hari demi hari berganti. Bulan pun suluh berganti. Dusun Merapisari bertambah umur. Bersama dengan bergantinya waktu, dusun pun mengikuti arah perkembangan jaman. Dusun Merapisari ada dalam sejarah. Dusun pun ikut menentukan arah sejarah. Dalam perjalanan sejarah itu, dusun mulai merangkak maju. Maju untuk berkembang. Maju untuk berkembang berarti membangun diri secara terus menerus, baik fisik maupun yang bukan fisik.dan perkembangan ini tidak ada habisnya. Untuk menentukan sejarah perlu strategi. Strategi untuk mengantisipasi apa yang akan terjadi di masa mendatang.
Salam Lestari!
TATA TITI TENTREM KERTO RAHARJO GEMAH RIPAH LOH JINAWI
https://merapisari.wordpress.com/

Idul Fitri Merapisari

Tradisi Lebaran di Kampung Halaman

Dusun Merapisari memiliki tradisi methokan (doa syukur bersama) yang dilaksanakan pada hari ke-2 lebaran. Methokan merupakan tradisi doa bersama, saling bermaafan, dan setiap keluarga di Dusun Merapisari membawa hidangan terbaiknya dari rumah untuk disantap bersama di Balai Dusun Merapisari.

Uniknya pada setiap Methokan lebaran ini ada uraian hikmah “Dino Riyoyo” yang disampaikan oleh pemuka agama Islam, dan doa bersama yang dipimpin secara agama Islam. Padahal mayoritas warga di Dusun Merapisari beragama Katolik dan Kristen dengan presentase beragama Islam kurang lebih hanya 25%.

Methokan ini juga diadakan setiap 16 April atau Tradisi Aprilan (HUT Dusun Merapisari), dengan doa bersama dilakukan secara tradisi liturgi agama Katolik, Kristen, dan Islam secara bergantian.

Tradisi luhur yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi. Mengingatkan kita arti pentingnya Hamemayu Hayuning Bawono dengan menjadi pribadi yang welas asih, tepo sliro dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Pada bulan ramadhan lalu, Merapisari Karang Taruna (Mersika) juga mengadakan Buka Bersama sebagai wujud kebersamaan untuk pemuda/i muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Lokasi: Dusun Merapisari, Desa/ Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah Indonesia. 56194

Salam Rahayu!

ERUPSI MERAPI 1954

Karena kurangnya jejak sejarah terhadap tragedi atau peristiwa meletusnya gunung Merapi pada tahun 1954, yang merupakan sejarah lahirnya dusun Merapisari, berpengaruh terhadap kurangnya dokumentasi yang dapat disajikan.

Berikut ini adalah sekilas peristiwa yang terjadi saat tragedi pasca letusan gunung Merapi pada tahun 1954.

Cuplikan video tersebut dipublish oleh British Pathé yang merupakan arsip newsreel terbaik di dunia dan merupakan harta karun dari 85.000 film yang tak tertandingi dalam hal sejarah dan budaya termasuk peristiwa pacsa letusan gunung Merapi 1954, di dalam British Pathé mengkoleksi rekaman dari seluruh dunia dari peristiwa besar, wajah terkenal, tren fashion, perjalanan, sains dan budaya, sehingga sanggup menjadi data yang mempunyai tingkat kepercayaan dan kebenaran yang dapat dipertanggung jawabkan.

Salam Rahayu!

MERSIKA MENOLAK HOAX!!

Sesuai dengan Undang-undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Undang-Undang No.40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis, maka dengan itu Karang Taruna Dusun Merapisari, Ngablak, Kab. Magelang “MENOLAK HOAX” berserta tindakan ujaran kebencian meliputi penghinaan, pencemaran nama baik, penistaan, perbuatan tidak menenangkan, memprovokasi, menghasut, dan penyebaran berita bohong secara tersirat maupun tersurat lewat cara komunikasi tradisional maupun melalui media sosial yang dapat memecah belah persatuan dan kerukunan berbangsa dan bernegara di Negera Kesatuan Republik Indonesia.

Indonesia Rumah Kita Bersama!!

Salam Rahayu!

#MERSIKAMENOLAKHOAX!!